AKU INGIN JADI PELURU

PENGARANG                      : WIJI THUKUL

PENERBIT                           : INDONESIA TERA, MAGELANG

TEBAL                                  : 174 Hlm, 21 cm

            Kumpulan puisi Aku Ingin Jadi Peluru merupakan merupakan otografi kejiawaan seorang pengarang. Dalam kumpulan puisi aku ingin jadi peluru ini Wiji Thukul menceritakan nasib jutaan rakyat Indonesia yang miskin oleh proses pembangunan yang terlalu menguntungkan kaum elit, pembangunan untuk rakyat namun pada prakteknya justru membuat rakyat semakin menderita, yang kaya tambah kaya yang miskin tambah miskin.

            Pemilihan kata dan bahasa kias yang digunakan mampu menghadirkan nilai estetika tersendiri dan mampu mengungkapkan kritik-kritik  terhadap pemerintah saat itu dan menggambarkan perlawanan terhadap pembangunan yang dinilai merugikan rakyat. Gaya bahasa yang digunakan pun sangat sederhana, majas-majas yang digunakan mampu manghasilkan estetika citraan tersendiri.

            Buku ini menampilkan sosok kepenyairan seorang Wiji Thukul yang menggambarkan kegigihan dalam memperjuangkan gagasannya maupun dalam memperjuangkan hidup dan kebenaran-kebenaran yang di yakininya.

            Kumpulan puisi ini dibagi menjadi lima sub bagian, tujuan pembagian ini agar mempermudah penikmatan atas sajak parsajak, tema pertema, gaya pergaya, yang kesemuanya tidak diklasifikasikan secara kaku, kadang cenderung untuk mengangkat nuansa atas tangkapan tematik yang alamiah lewat gaya seorang pembaca awam.